Bibliografi Adalah (Pembahasan Lengkap)

Bibliografi Adalah - Ngomongin tentang "Bibliografi Adalah" adalah hal yang cukup menyenangkan terlebih untuk Anda yang saat ini memang sedang mencarinya. Mungkin ada banyak situs lain yang mengupas tentang Bibliografi Adalah akan tetapi mengapa Anda memilih untuk mengunjungi situs Pembahasan Lengkap ini? Tentu hanya Anda yang bisa menjawabnya ya bukan? hehehe.

Seiring berjalannya waktu kita sudah memasuki era informasi, dimana kita bisa dengan mudah mendapatkan semua informasi yang kita butuhkan melalui internet. Tak bisa dipungkiri bahwa hal tersebut pula yang "mengilhami" kami untuk membuat sebuah wadah guna menampung berbagai informasi yang kami anggap penting terutama untuk para siswa yang saat ini menjalani proses belajar mengajar secara online serta untuk umum. Maka terbentuklah situs Pembahasan Lengkap.

Penjelasan Lengkap Bibliografi Adalah

Selamat datang di Dosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Bibliografi? Mungkin anda pernah mendengar kata Bibliografi? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, pengertian menurut para ahli, unsur, jenis, bagian, cara, manfaat dan aturan. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.

Bibliografi: Pengertian, Unsur, Jenis, Bagian, Cara Serta Manfaatnya

Pengertian Bibliografi

Bibliografi ialah daftar yang mengandung judul buku, risalah dan bahan edisi lainnya yang mempunyai interaksi dengan suatu karya tulis yang sudah dikerjakan. Mungkin bagi orang publik, bibliografi tersebut tidak penting, tetapi bagi sarjana, calon sarjana ataupun cendikiawan, bibliografi tersebut sangat penting karena dengan bibliografi yang diikuti di akhir tulisan, mereka akan bisa mengetahui kembli pada sumber aslinya.


Pengertian Bibliografi Menurut Para Ahli

Berikut ini adalah beberapa pengertian bibliografi menurut para ahli yaitu:

1. Menurut Gorys Keraf (1997:213)

Daftar pustaka/ bibliografi ialah sebuah daftar yang berisi judul buku-buku, artikel-artikel, dan bahan-bahan penerbitan lainnya yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan atau sebagian dan karangan yang tengah digarap


2. Menurut Ninik M. kuntaro (2007:195)

Daftar pustaka ialah salah satu teknik notasi ilmiah yang merupakan kumpulan sumber bacaan atau sumber referensi saat menulis karangan ilmiah.


3. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Adalah daftar yang mencantumkan judul buku, nama pengarang, penerbit dan sebagainya yang ditempatkan pada bagian akhir suatu karangan atau buku dan disusun berdasarkan abjad.


4. Menurut (Gorys Keraf, 1997)

Bibliografi adalah sebuah daftar yang berisi judul buku-buku, artikel-artikel, dan bahan-bahan penerbitan lainnya yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan yang tengah digarap. Melalui daftar pustaka yang disertakan pada akhir tulisan, para pembaca dapat melihat kembali pada sumber aslinya.


Unsur-Unsur Bibliografi

Berikut ini terdapat beberapa unsur unsur dari bibliografi, yakni sebagai berikut:

  1. Nama editor, tersebut diambil secara detail.
  2. Judul Buku, tersebut juga termasuk judul pelengkapnya.
  3. Data Publikasi, tersebut meliputi nama penerbit, tempat terbit, tahun terbit, editi ke berapa, nomor jilid buku dan jumlah halaman buku tersebut.
  4. Untuk artikel diperlukan juga dengan judul artikel yang berhubungan nama majalah ataupun surat kabar, tanggal dan tahunnya.

Jenis-Jenis Bibliografi

Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis dari bibliografi, yakni sebagai berikut:

1. Berdasarkan Cara Penyampaian dan Penjelasan Deskripsi

Berdasarkan cara penyampaian dan penjelasan deskripsi, terdapat beberapa jenis, antara lain:

  • Bibliografi Deskriptif

Bibliografi Deskriptif ialah jenis bibliografi yang dikompleti dengan deskripsi ringhkas yang dihasilkan dari visual fisik yang tercantum dalam bahan pustaka.


  • Bibliografi Evaluatif

Bibliografi evaluatif ialah jenis bibliografi yang dikompleti dengan penilaian tentang suatu bahan pustaka.


  • Berdasarkan Jangkauan

Berdasarkan jangkauan, terdapat beberapa jenis, antara lain:


  • Bibliografi Retrospektif

Bibliografi retrospektif ialah jenis bibliografi yang menyalin bahan pustaka yang telah diterbitkan pada masa lalu.


  • Bibliografi Current

Bibliografi curren ialah jenis bibliografi yang menyalin jurnal yang masih terbit pada saat ini.


  • Bibliografi Selektif

Bibliografi Selektif ialah jenis bibliografi yang menyalin jurnal spesifik dan dengan tujuan tertentu.


  • Bibliografi Subjek

Bibliografi subjek ialah jenis bibliografi yang menyalin bahan pustaka pada bidang ilmu dan tajuk spesifik.


  • Bibliografi Nasional

Biliografi nasional ialah jenis bibliografi yang menyalin jurnal suatu negara atau daerah wilayah spesifik.


Bagian Bagian Bibliografi

Berikut ini terdapat beberapa bagian bagian dari bibliografi, yakni sebagai berikut:

  1. Judul, mengandung judul risalah atau judul buku yang akan dideskripsikan.
  2. Kepengarangan, mengandung nama editor perorangan atau editor badan korporasi.
  3. Sumber, mengandung judul jurnal, judul prositing atau judul buku dimana informasi tersebut muncul.
  4. Data terbitan, mengandung data tentang kota terbit, nama terbit dan tahun terbit.
  5. Keterangan fisik, mengandung halaman tempat risalah dijumpai.
  6. Keterangan informasi, berbentuk kata kunci dan kesimpulan.
  7. Keterangan tambahan, berbentuk temapk rak dokumentasi, kode call number, perpustakaan pemilik bahan pustaka dan lain-lainnya.

Cara Penulisan Bibliografi

Berikut ini terdapat beberapa cara penulisan dari bibliografi, yakni sebagai berikut:

  • Nama editor dirangkai menurut urutan abjad.
  • Ketika tidak terdapat nama editor dalam judul buku atau risalah yang dimasukkan dalam urutan abjad.
  • Ketika seorang editor terdapat pada lebih dari satu bahan daftar pustaka, maka daftar pustaka kedua dan selanjutnya, nama editor tidak berperan serta, tetapi diubah dengan garis sepanjang 5 sampai 7 ketikan.
  • Jarak antar baris untuk satu daftar pustaka ialah 1 spasi. namun, jarak antar utama dengan utama lainnya ialah 2 spasi.
  • Baris pertama dimulai dari sebelah kiri. Baris kedua dan seterusnya dari setiap utama harus dimasukkan ke dalam sebanyak 3 sampai 4 ketikan.

Manfaat Bibliografi

Berikut ini terdapat beberapa manfaat dari bibliografi, yakni sebagai berikut:

  1. Jumlah pusparagam perpustakaan yang semakin mengembang dari bentuk dan bidang analisisnya
  2. Keprluan informasi pemakai semakin beraneka ragam dan jumlahnya semakin berkembang.
  3. Usaha semangkain berkembang dengan mutu layanan pencarian informasi dengan mudah dan cepat.

Aturan Penulisan Bibliografi

Menurut Widjono dalam buku nya yang berjudul “Matakuliah Pengembangan Kepribadian di Perguruan Tinggi ”, secara garis besar penulisan suatu daftar pustaka dapat disusun melalui dua cara.

1. Cara pertama penulisan daftar pustaka mengikuti aturan berikut :

1. Nama penulis.

Urutan penulisan nama penulis dalam daftar pustaka yaitu : nama akhir,nama awal, dan nama tengah, tanpa gelar akademik. Nama penulis yang terdiri dari dua bagian ditulis dengan urutan: nama akhir diikuti koma, nama awal (disingkat atau tidak disingkat tetetapi harus konsisiten dalam satu karya ilmiah) diakhiri dengan titik. Apabila sumber yang dirujuk ditulis oleh tim, semua nama penulisnya harus dicantumkan dalam daftar rujukan.

2. Tahun penerbitan

3. Judul buku

Judul buku ditulis dengan format miring.

4. Kota tempat penerbitan, dan

5. Nama penerbit

Jika penulisnya lebih dari satu orang maka cara penulisan namanya sama dengan penulis pertama.

Penulisan tanda titik (.) diletakkan setelah nama pengarang, setelah tahun terbit, setelah judul buku, dan setelah nama penerbitnya. Penulisan tanda koma (,) diletakkan pada nama pengarang, misalnya Sucipto, Adi. Penulisan tanda titik dua (:) diletakkan setelah kota terbit.

Contoh:

Allen, Edward David, and Rebecca M. Valette. 1977. Classroom            Technique: ForeignLanguage and English as a second Language, New York: Harcourt Javanich, Inc.

DePorter, Bobbi & Mike Hernacki. 2000.Quantum Business, Membiasa-kan Berbisnis secara Etis dan Sehat. Cet III. Terj. Basyrah Nasution. Bandung: Kaifa.

Elashmawi, Farid, Philip R. Harris.1999. Multicultural Management. Terj. John Tondowidjojo. Jakarta: Gramedia.


2. Cara kedua untuk penulisan daftar pustaka mengikuti aturan berikut :

  1. Nama pengarang (susunan: nama kedua,koma,nama pertama).
  2. Judul buku.
  • Judul artikel, nama jurnal vol. No./ majalah/’surat kabar
  • Judul esai, nama buku kumpulan esai
  • Judul karangan/penjelasan kata (istilah), nama ensiklopedia
  1. Nama kota.
  2. Nama penerbit.
  3. Tahun penerbitan.

Contoh :

Allen, Edward David, and Rebecca M. Valette. Classroom Technique: Foreign Language and English as a second Language, New York: hartcourt javanich, Inc., 1997.

Canfield, Jack, Mark Victor Hansen, Janniver Read Hawthorne, Marci Shimoff. Chiken Soup for the Women’s Soul. terj. Anton MGS, Jakarta: Gramedia Pustaka utama , 2000

Keown, Arthur J, Dsvid F. Scott. Jr, John D MAtrin j. William Pettty. Basic Financial Management, Buku 2,7thed, terj. Caerul D. Djakman, S.E., MBA, dan Dwi Sulistyorini, S.E., M.M., Jakarta : Salemba , 2000.

Daftar pustaka disusun menurut urutan abjad nama belakang penulis pertama. Daftar pustaka ditulis dalam spasi tunggal. Antara satu pustaka dan pustaka berikutnya diberi jarak satu setengah spasi. Baris pertama rata kiri dan baris berikutnya menjorok ke dalam.


3. Penulisan Daftar Pustaka Berdasarkan Banyaknya Pengarang

Cara Menuliskan :

  • Urutan nama pengarang disusun dari belakang ke depan mengikuti urutan dalam buku kecuali nama Tionghoa.
  • Jika penulis adalah satu badan instansi, yayasan, departemen, komite, organisasi, dan pusat, maka nama badan-badan tersebut menggantikan tempat nama pengarang/penulis.
  • Jika tidak ada nama pengarang atau penulis, maka dimulai dengann nama buku.
  • Nama buku dicetak miring dalam tulisan tangan atau ketikan nama buku.
  • Urutan tanda baca seperti di atas itulah yang dikehendaki.
  • Jika ada lebih dari satu nama kota, maka diambil nama yang pertama. Jika tidak ada angka tahun, berilah angka tahun terakhir. Angka tahun biasanya terdapat pada sampul dalam buku. Jika tidak ada juga, berilah singkatan t.th (tanpa angka tahun).

Contoh satu pengarang:

Munandar, Utami. Pengembangan Kreatifitas Anak Berbakat, Jakarta: Rineka Cipta, 1999.

Rook, George M. Paragraf Power, Communicating Ideas Through Paragraph, New York: Pearson Education, p.2000.

Sukardi, Dewa Ketut. Pengantar Pelaksanaan Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah, Jakarta: Rineka Cipta, 2000.


Contoh dua pengarang:

Allen, Edward David, and Rebbeca M. Valette. Classroom Technique: Foreign Language and English as a second Language, New York: Harcourt javanich, Inc., 1977.

Arifin, E.Z dan S.A. Tasai. Cermat Berbahasa Indonesia, Jakarta: Akademika Presendo, 1999.

Crow, Lester and Alice Crow. Educational Psychology, New York: American Book Company, p.1999


Demikian Penjelasan Materi Tentang Bibliografi Adalah: Pengertian, Pengertian Menurut Para Ahli, Unsur, Jenis, Bagian, Cara, Manfaat dan Aturan Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi.

The post Bibliografi Adalah first appeared on PAKDOSEN.CO.ID.

ARTIKEL PILIHAN PEMBACA :
Memuat...

Horee!! akhirnya kita sudah sampai dibagian akhir dari ulasan tentang Bibliografi Adalah (Pembahasan Lengkap). Harapan kami semoga apa yang sudah kami sampaikan diatas dapat menambah wawasan kita semua, terlebih menjawab pertanyaan untuk Anda yang mungkin sedang mencari penjelasan terkait Bibliografi Adalah (Pembahasan Lengkap). Thank you sudah mampir ke situs "Pembahasan Lengkap" dan jangan lupa untuk share ke teman-teman yang lain jika dirasa ulasan kami diatas berguna. Sampai ketemu di postingan selanjutnya.

Comments

Popular posts from this blog

Lembaga Politik (Pembahasan Lengkap)

Pengertian Konsumen (Pembahasan Lengkap)

Perkembangan Peserta Didik (Pembahasan Lengkap)