Senyawa Kimia (Pembahasan Lengkap)
Seiring berjalannya waktu kita sudah memasuki era informasi, dimana kita bisa dengan mudah mendapatkan semua informasi yang kita butuhkan melalui internet. Tak bisa dipungkiri bahwa hal tersebut pula yang "mengilhami" kami untuk membuat sebuah wadah guna menampung berbagai informasi yang kami anggap penting terutama untuk para siswa yang saat ini menjalani proses belajar mengajar secara online serta untuk umum. Maka terbentuklah situs Pembahasan Lengkap.
Penjelasan Lengkap Senyawa Kimia
Selamat datang di Dosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Senyawa Kimia? Mungkin anda pernah mendengar kata Senyawa Kimia? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, ciri, jenis, sifat, penamaannya, macam, rumus dan contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.
Pengertian Senyawa Kimia
Senyawa kimia ialah partikel kimia murni yang terdiri dari dua ataupun lebih partikel yang telah rusak lagi menerupakan partikel pembuatannya dengan reaksi kimia. Setiap senyawa kimia dapat dibedakan dengan rumus kimia beserta memperhitungkan jumlah atom pembuatannya. Senyawa kimia dapat didapatkan dalam beragam wujud mulai dari padatan, cairan sampai gas.
Ciri-Ciri Senyawa Kimia
Berikut ini ada beberapa ciri senyawa kimia, antara lain sebagai berikut:
- Senyawa kimia ialah suatu wujud partikel yang tunggal
- Bisa dimekarkan lagi sebagai jumlah partikel yang sesuai dengan beberapa partikel yang membuat atau membentuknya melewati prosedur atau reaksi kimia.
- Bangunan atau beberapa partikel yang digunakan untuk mendirikan suatu senyawa lainnya. Hal tersebut menimbulkan bentuk yang dimiliki senyawa kimia bertentangan dengan bentuk yang dimiliki oleh partikel pembuatnya.
- Senyawa kimia terwujud dari kombinasi partikel kimia dengan persamaan tertentu.
Jenis-Jenis Senyawa Kimia
Berikut ini ada beberapa jenis senyawa kimia, antara lain sebagai berikut:
-
Senyawa Organik
Senyawa organik ialah bentuk senyawa kimia yang dirangkai oleh karbon dan hidrogen sebagai partikel utamanya. Akan tetapi, dalam senyawa ini juga diperoleh partikel lain misalnya oksigen, halogen, belerang dan fosfor.
-
Senyawa Oksida
Senyawa oksida ialah bentuk senyawa kimia yang partikel pembuatnya terdiri dari partikel oksigen dan partikel sebagainya. Pada biasanya, senyawa ini terwujud karena tampaknya oksidasi partikel yang dibuat oksigen di udara.
-
Senyawa Basa
Senyawa basa ialah bentuk senyawa kimia yang memberi atau menhirup ion H+. Senyawa ini mempunyai pH lebih besar dari 7 dan membuang ion OH-.
-
Senyawa Ionik
Senyawa ionik ialah bentuk senyawa kimia yang terwujud dari partikel-partikel ion. Partikel ion tersebut ditunggalkan dengan memakai gaya elaktrostatik.
Sifat-Sifat Senyawa Kimia
Berikut ini ada beberapa sifat-sifat senyawa kimia, antara lain sebagai berikut:
- Senyawa terwujud dari sebagian partikel kimia melewati reaksi kimia.
- Bentuk yang dimiliki suatu senyawa berselisih dengan bentuk partikel yang membuatnya. Hal tersebut karena perbandingan gabungan partikel yang diperankan dalam suatu senyawa kimia.
- Senyawa dapat dibentangkan menjadi sebagian partikel tertentu.
- Tidak dapat dipecahkan secara fisika.
Penamaan Senyawa Kimia
Berikut ini ada beberapa penamaan dari senyawa kimia, antara lain sebagai berikut:
No.
|
Nama Senyawa
|
Rumus Kimia
|
No.
|
Nama Senyawa
|
Rumus Kimia
|
1.
|
Air
|
H2O
|
51.
|
Tembaga (II) Oksida
|
CuO
|
2.
|
Etanol
|
C2H5OH
|
52.
|
Etanal
|
C2H4O
|
3.
|
Glukosa
|
C6H12O6
|
53.
|
Magnesium Oksalat
|
MgC2O4
|
4.
|
Perak Nitrat
|
AgNO3
|
54.
|
Kalium Iodida
|
KI
|
5.
|
Kalsium Nitrat
|
Ca(NO3)2
|
55.
|
Kalium Permanganat
|
KMnO4
|
6.
|
Kalium Sulfat
|
K2SO4
|
56.
|
Kromium (III) Klorida
|
CrCl3
|
7.
|
Magnesium Hidroksida
|
Mg(OH)2
|
57.
|
Natrium Kromat
|
Na2CrO4
|
8.
|
Kalsium Karbonat
|
CaCO3
|
58.
|
Kalium Dikromat
|
K2Cr2O7
|
9.
|
Perak Klorida
|
AgCl
|
59.
|
Besi (III) Oksida
|
Fe2O3
|
10.
|
Propanon
|
C3H6O
|
60.
|
Asam Etanoat
|
C2H4O2
|
11.
|
Tembaga (II) Sulfat
|
CuSO4
|
61.
|
Barium Hidroksida
|
Ba(OH)2
|
12.
|
Karbon Dioksida
|
CO2
|
62.
|
Amonium Klorida
|
NH4Cl
|
13.
|
Natrium Klorida
|
NaCl
|
63.
|
Seng (II) Sulfat
|
ZnSO4
|
14.
|
Asam Klorida
|
HCl
|
64.
|
Barium Sulfat
|
BaSO4
|
15.
|
Magnesium Oksida
|
MgO
|
65.
|
Magnesium Hidrogen Karbonat
|
Mg(HCO3)2
|
16.
|
Barium Klorida
|
BaCl2
|
66.
|
Raksa (I) Bromida
|
Hg2Br2
|
17.
|
Litium Fluorida
|
LiF
|
67.
|
Nikel (III) Fosfat
|
NiPO4
|
18.
|
Barium Sulfida
|
BaS
|
68.
|
Emas (III) Klorida
|
AuCl3
|
19.
|
Tembaga (I) Oksida
|
Cu2O
|
69.
|
Mangan (II) Oksida
|
MnO
|
20.
|
Besi (III) Klorida
|
FeCl3
|
70.
|
Aluminium Oksida
|
Al2O3
|
21.
|
Amonium Hidroksida
|
NH4OH
|
71.
|
Karbon Monoksida
|
CO
|
22.
|
Natrium Karbonat
|
Na2CO3
|
72.
|
Nitrogen (I) Oksida
|
N2O
|
23.
|
Amonium Nitrat
|
NH4NO3
|
73.
|
Titanium (III) Karbonat
|
Ti2(CO3)3
|
24.
|
Besi (II) Sulfida
|
FeS
|
74.
|
Perak Oksalat
|
Ag2C2O4
|
25.
|
Metana
|
CH4
|
75.
|
Besi (II) Sulfat
|
FeSO4
|
26.
|
Amonia
|
NH3
|
76.
|
Dimetil Eter
|
C2H6O
|
27.
|
Natrium Hidroksida
|
NaOH
|
77.
|
Benzena
|
C6H6
|
28.
|
Kalium Fosfat
|
K3PO4
|
78.
|
Anilina
|
C6H5NH2
|
29.
|
Rubidium Oksalat
|
Rb2C2O4
|
79.
|
Asam Nitrat
|
HNO3
|
30.
|
Sesium Bromida
|
CsBr
|
80.
|
Amonium Fosfat
|
(NH4)3PO4
|
31.
|
Timbal (II) Iodida
|
PbI2
|
81.
|
Difosfor Pentaoksida
|
P2O5
|
32.
|
Besi (III) Bromida
|
FeBr3
|
82.
|
Kriolit
|
Na3AlF6
|
33.
|
Hidrogen Sulfida
|
H2S
|
83.
|
Seng Oksida
|
ZnO
|
34.
|
Aluminium Bromida
|
AlBr3
|
84.
|
Asam Sulfat
|
H2SO4
|
35.
|
Barium Oksida
|
BaO
|
85.
|
Karbon Tetraklorida
|
CCl4
|
36.
|
Silika
|
SiO2
|
86.
|
Metanol
|
CH4O
|
37.
|
Etilena
|
C2H2
|
87.
|
Aluminium Hidroksida
|
Al(OH)3
|
38.
|
Butana
|
C4H10
|
88.
|
Nitrogen Dioksida
|
NO2
|
39.
|
Hidrogen Peroksida
|
H2O2
|
89.
|
Kalsium Sulfida
|
CaS
|
40.
|
Kalium Tiosulfat
|
K2S2O3
|
90.
|
Stronsium Fosfat
|
Sr3(PO4)2
|
41.
|
Timbal (II) Nitrat
|
Pb(NO3)2
|
91.
|
Litium Flourida
|
LiF
|
42.
|
Tembaga (II) Sulfida
|
CuS
|
92.
|
Belerang Heksaklorida
|
SCl6
|
43.
|
Asam Oksalat
|
H2C2O4
|
93.
|
Fosfin
|
PH3
|
44.
|
Besi (III) Sulfat
|
Fe2(SO4)3
|
94.
|
Etilen Glikol
|
C2H6O2
|
45.
|
Belerang Trioksida
|
SO3
|
95.
|
Barium Iodida
|
BaI2
|
46.
|
Asam Salisilat
|
C7H6O3
|
96.
|
Fosfor Pentaklorida
|
PCl5
|
47.
|
Aspirin
|
C9H8O4
|
97.
|
Oleum
|
H2S2O7
|
48.
|
Kalsium Klorida
|
CaCl2
|
98.
|
Fenol
|
C6H5OH
|
49.
|
Litium Bromida
|
LiBr
|
99.
|
Kalium Asetat
|
CH3COOK
|
50.
|
Natrium Sulfit
|
Na2SO3
|
100.
|
Ozon
|
O3
|
Macam-Macam Reaksi Senyawa Kimia
Berikut ini adalah beberapa reaksi senyawa kimia yaitu:
1. Reaksi Substitusi
Reaksi substitusi adalah reaksi penggantian suatu atom dengan atom lain. Reaksi substitusi disebut juga reaksi penggantian tunggal. Reaksi substitusi yang melibatkan nukleofil disebut reaksi susbstitusi nukleofilik (SN), sedangkan reaksi substitusi yang melibatkan elektrofil disebut reaksi substitusi elektrofilik. Pada reaksi substitusi, baik elektrofil maupun nukleofil akan menggantikan atom hidrogen maupun atom lainnya dalam gugus fungsi suatu senyawa. Umumnya, senyawa aromatik dan alifatik mengalami reaksi substitusi elektrofilik yang mana atom H digantikan oleh elektrofil.
2. Reaksi Penggantian Ganda
Reaksi penggantian ganda adalah reaksi di mana dua senyawa saling berganti pasangan ion atau ikatan untuk membentuk senyawa baru yang berbeda.
3. Reaksi Elementer
Reaksi elementer adalah reaksi pemecahan paling sederhana yang dapat menghasilkan produk sampingan. Reaksi elementer hanya terdiri dari satu atau dua molekul karena pada reaksi ini moleku-molekul sulit bergabung.
4. Reaksi Adisi
5. Reaksi Eliminasi
Rumus-Rumus Senyawa kimia
-
Rumus Kimia Air
-
Rumus Kimia Garam
-
Rumus Kimia Karbon Dioksida
-
Rumus Kimia Karbon Monoksida
-
Rumus Kimia Amonia
-
Rumus Kimia Nitrogen Monoksida
-
Rumus Kimia Sulfur Dioksida
-
Rumus Kimia Metana
Contoh Senyawa Kimia dalam Kehidupan Sehari-hari
Contoh senyawa kimia yang biasa kita temui dalam kehidupan sehari-hari banyak sekali macamnya, seperti senyawa campuran dan senyawa anorganik. Adapun berikut akan saya berikan beberapa contoh senyawa dalam kehidupan sehari-hari beserta rumusnya dan juga kegunaan dari senyawa tersebut.
No. | Senyawa | Rumus | Manfaat |
1. | Asam Asetat | CH3COOH | Cuka makan |
2. | Amoniak | NH3 | Pupuk |
3. | Asam Askorbat | C6H8O6 | Vitamin C |
4. | Kalsium karbonat | CaCO3 | Bahan Bangunan |
5. | Soda kue | NaHCO3 | Mmembuat roti |
6. | Karbon dioksida | CO2 | Penyegar minumam |
7. | Aspirin | C9H8O4 | Mengurangi rasa sakit |
8. | Magnesium hidroksida | Mg(OH)2 | Obat penawar rasa asam |
9. | Asam klorida | HCl | Pembersih lantai |
10. | Natrium Klorida | NaCl | Garam Dapur |
11. | Natrium hidroksida | NaOH | Pengering |
Demikian Penjelasan Materi Tentang Senyawa Kimia: Pengertian, Ciri, Jenis, Sifat, Penamaannya, Macam, Rumus dan Contoh Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi.
The post Senyawa Kimia first appeared on PAKDOSEN.CO.ID.
ARTIKEL PILIHAN PEMBACA :
Comments
Post a Comment